jika kata tak mampu lagi mendefinisikan rasa dan peristiwa
maka aku aku akan diam sepuluh ribu bahasa,
dan dalam diam akan terpatri kenangan tentang semua.
bilamana semua mulai memburam dan maya
maka aku akan memejamkan mata dan mempertajam indra,
supaya aku tetap bisa memilah yang nyata dari yang maya
ketika kewajiban untuk memilih tiba
maka seperti biasanya, aku akan mati rasa,
karena aku dikacaukan oleh berbagai pilihan yang ada
dan lebih dari semua dan segala,
aku hanya ingin bahagia