Stimulasi Bayi 2 Bulan

As time went by, saatnya share tentang stimulasi untuk bayi dua bulan. Saya memang kepengin bisa rutin share tentang stimulasi bayi 0-12 bulan per bulan, sesuai dengan tumbuh kembang Baby Aiden. Doakan bisa konsisten yah! Hahaha.

Sharing tentang stimulasi bayi ini saya ambil dari pengalaman saya bersama Baby Aiden, baca-baca (kalau pas nggak males), dan ngobrol sama terapis Kakak Ubii. Jadi berhubung sekarang Baby Aiden sudah lewat masa usia dua bulan, baru deh saya compile dan share cerita nya di blog.

Jadi, bayi dua bulan itu sudah bisa ngapain sih? Dan enaknya kita kasih stimulasi apa?

Fakta Bayi Dua Bulan:

Sambutlah senyum pertama nya di usia dua bulan ini! :) :) :)

Baby Aiden mulai bisa senyum yah di usia dua bulan ini. Ajak bayi dua bulan berinteraksi saat menyusui, memandikan, dan mengganti popoknya supaya senyum nya semakin mengembang. Selain itu, waktu bangun (awake time)  nya juga lebih banyak. Mereka mulai ingin diajak main-main.

Sadar  nggak, kagetan nya pun sudah mulai berkurang, kan? :)

Waktu tidur juga lebih lama dan lebih tenang.

Saat mereka sedang in a good mood, mereka akan menggerak-gerakkan tangan dan kakinya.

Mereka pun mulai bisa mengikuti arah suara.

Sight

• Bayi dua bulan seharusnya sudah semakin pandai mengikuti objek. Tunjukkan mainan berwarna cerah atau wajah kita, lalu gerakkan pelan-pelan ke kiri dan ke kanan. Saat saya praktikkan ini, respons Baby Aiden sudah makin cepat. Masih yang nggak langsung mengikuti sih, tapi proses berpikirnya untuk tracking sudah lebih cepat.
• Mereka juga sudah mulai punya preferensi tentang objek untuk dipandang. Saat saya coba menunjukkan beberapa objek ke Baby Aiden, ada beberapa benda yang ia cuekkin. Sebaliknya, ada benda yang ia lihat lekat-lekat sampai lama banget. Contoh benda yang ia suka liatin adalah: sarung bantal bunga-bunga! Hahaha. Tapi, memang sarung bantal bunga-bunga saya ini colorful dan banyak motifnya sih.
• Biarpun kemampuan visualnya sudah berkembang, bayi dua bulan masih kesulitan membedakan warna-warna yang mirip, seperti misalnya oranye dan merah. Jadi, mereka tetap masih lebih prefer gambar dengan warna high-contrast. 
• Tunjukkan macam-macam benda seperti foto, gambar, buku anak, dan mainan. 
• Baby Aiden sudah lebih bereaksi terhadap bayangan dirinya di cermin di usia dua bulan ini.
• Try this: Pangku atau gendong bayi. Matikan lampu dan gelapkan kamar. Nyalakan senter, arahkan ke dinding, dan gerakkan pelan-pelan. Lihatlah bagaimana bayi bereaksi.

Hearing

• Bayi dua bulan, to my surprise, sudah mulai konsisten ngoceh-ngocehnya. Meskipun, jelas masih tanpa makna, tapi tetap amazing banget. 
• Perhatikan waktu-waktu di mana bayi sedang in a good mood untuk mengoceh atau beraktivitas. Kalau bayi sedang happy, maksimalkan ajak mereka bicara, bernyanyi, atau mendongeng. Lihat saja, mereka bakal merespons kita! Kalau Baby Aiden, biasanya paling mood untuk babbling itu setiap habis mandi pagi (tapi habis mandi sore enggak, aneh, hehehe), jam makan siang, setelah maghrib, dan subuh jam 4 atau 5an. Kenali kapan mereka sedang mood untuk mengoceh, yah.
• Sesekali, bayi dua bulan bisa melakukan imitasi suara vokal kita loh. Biasanya Baby Aiden menirukan suara 'auu-auu-auu' saya. Berikan jeda setelah kita mengeluarkan suara vokal, untuk memberi giliran pada mereka. Setelah mereka melakukan imitasi, jangan lupa berikan apresiasi yah. Bisa dengan tepuk tangan atau bersorak.
• Even though mereka belum bisa mengoceh, karena kan perkembangan anak berbeda-beda yah, tetap kenali kapan mereka sedang mood dan nyanyikan lagu-lagu buat mereka. They love it.

Motor Skill

• Mereka sudah bisa mengemut tangannya sendiri saat sedang haus. Lucu banget saat melihat Baby Aiden melakukan ini.
• Di usia ini, bayi dua bulan semestinya diletakkan tengkurap (tummy time) paling nggak selama 30 menit per hari, selama mereka bangun dan nggak rewel. Tummy time penting untuk menguatkan leher dan otot punggung mereka. Saat ada di posisi tengkurap, mereka sudah mulai bisa mengangkat kepala nya lebih lama lho. 
  
• Massage akan selalu bermanfaat untuk motor skill mereka. Plus, untuk sarana bonding dengan anak juga. Saya juga nggak yang rajin-rajin amat sih me-massage Baby Aiden. Paling hanya saat ia kelihatan capek atau rewel, atau kalau saya sedang nganggur... 
• Sesekali waktu, ajak mereka untuk mendapat pijat bayi. Baby Aiden seminggu sekali saya ajak ke tempat terapi Kakak nya. Jadi, Baby Aiden sekalian ikut di-massage dan latihan-latihan sederhana yang disesuaikan dengan tahapan usianya. Tanya pada terapis, gerakan-gerakan apa saja yang boleh kita lakukan sendiri di rumah. 
  
• Leher dan kepala Adik Aiden sudah mulai lebih kuat lagi. Ia mulai lebih senang saat diposisikan setengah duduk daripada completely tiduran, entah itu saat digendong, di kasur, dan di rocker nya.
• Refleks menggenggam bayi dua bulan masih ada. Again and again, arahkan tangan nya untuk menyentuh benda dengan berbagai macam tekstur. 
• Untuk tummy time, biasa juga variasi pakai bantuan bantal atau selimut/selendang yang digulung. Kalau saya sedang suka pakai bantal leher. And Baby Aiden seemed to enjoy it as well. 
  

Note: Perkembangan setiap bayi itu berbeda, unik, dan nggak bisa disamakan. Kalau bayi dua bulan kalian belum bisa melakukan hal-hal di atas, no worries. Nggak apa-apa. Nantikan saja kejutan-kejutan dari mereka.

***

I think that's pretty much all. Ada yang punya share atau cerita tentang stimulasi untuk bayi dua bulan yang lain? Please do tell me and let's discuss together. Bagaimana dengan bayi kalian? Lagi senang-senangnya ngapain nih? :)

Baca juga:

Stimulasi Bayi Baru Lahir

Stimulasi Bayi Satu Bulan

Love,