Aman & Nyaman Berkendara dengan Car Seat Mothercare

Dear parents, menurut kalian mendudukkan anak di car seat saat berada di dalam mobil itu penting nggak sih? Buat saya sih, penting banget! Saya lihat teman-teman saya yang berdomisili di Jakarta sudah cukup banyak yang memiliki car seat untuk si kecil di dalam kendaraan mereka. Sayangnya, teman-teman saya di daerah belum banyak yang menyadari pentingnya car seat.

Hmm, sebenarnya no wonder sih, karena di Indonesia ini awareness akan penting nya mendudukkan anak di car seat masih belum begitu besar. Coba bandingkan dengan negara-negara lain di mana penggunaan car seat sudah diatur dalam undang-undang berkendara. Jomplang.

Kenapa sih car seat itu penting?

2 tahun lalu, Mothercare Indonesia mengadakan sebuah talk show dengan tajuk Aman & Nyaman Saat Berkendara Bersama Si Kecil. 

Dari talk show tersebut dikemukakan bahwa kepala si kecil bisa mengalami benturan keras saat ada hentakan yang tiba-tiba kalau anak nggak didudukkan di car seat. Dari data cidera pada bayi dan anak, cidera yang didapat dari kecelakaan mobil ada 9% loh. Dan jangan sepelekan cidera itu karena bisa menyebabkan cidera tulang dan otot yang bahkan bisa menyebabkan kecacatan! Kalau anak masih bayi, bahaya itu akan lebih besar karena otot-otot leher bayi belum kuat dan bayi belum punya kontrol keseimbangan, refleks, dan koordinasi. Alhasil, kalau bayi mengalami cidera kepala saat ada hentakan tiba-tiba di dalam mobil, pembuluh darah nya bisa pecah sehingga menyebabkan pendarahan di otak dan mata. Serem... T___T

Sebetulnya, manfaat menggunakan car seat nggak 'hanya' supaya anak lebih safe dalam perjalanan. Ada juga manfaat jangka panjang lain, yaitu untuk membentuk kebiasaan positif. Dengan duduk di atas car seat selama berkendara, anak akan gradually belajar hal-hal berikut:

• Mengutamakan keamanan saat dalam perjalanan.
• Duduk tenang selama berada di dalam mobil, bukan malah main di jok belakang-pindah ke jok depan-pindah lagi ke jok belakang, main lampu di kabin mobil, minta dipangku ayah/pengemudi supaya bisa pegang setir dan membunyikan klakson, atau bikin heboh sendiri sehingga mengganggu konsentrasi pengemudi.
• Dengan good behavior anak selama dalam perjalanan, otomatis itu juga membuat perjalanan lebih aman untuk pengendara lain.
• Ada saat-saat di mana anak perlu kooperatif dengan duduk tenang dan nggak bisa menuruti kemauan mereka sendiri.

See? Efek membiasakan anak duduk di car seat bisa sampai jauh ke depan, yes?

Kakak Ubii juga saya biasakan duduk di car seat selama di dalam mobil. Untuk car seat Kakak Ubii, saya pilih Mothercare Madrid Car Seat - Pink. Dulu saya pernah mengulas car seat ini di blog Kakak Ubii di Letters to Aubrey.

Baca: Mothercare Madrid Car Seat Pink Gonjreng

Jujur saja, faktor yang paling menarik hati saya saat memilih car seat ini adalah... warna PINK nya yang kece banget! Hahaha *jujur* - Tapi, setelah bertanya-tanya dengan store assistant dan baca buku panduan nya, memang saya nggak salah pilih. Here's why:

• Ada 5 points safety belt.
• Kursi bisa di-recline, jadi saat Kakak Ubii tampak ngantuk, saya posisikan car seat nya ke posisi lebih tiduran.
• Side impact protection. 
  
• Ada shoulder pads di belt dan ada headrest nya. 
  
• Alas seat nya lembut banget.
• Bisa dipakai sampai anak 18 kg. Saat ini Kakak Ubii masih 11,5 kg, so masih bisa kepakai cukup lama nih kayaknya. Yeay! (baca: ngirit cyint!).
• Cover seat mudah dilepas dan dipasang kembali sehingga gampang kalau saya mau bersihin.
• Mudah dipasang di kursi mobil. 
  
• Terbukti sudah lolos Safety Approval. Hal ini bisa dilihat dari label car seat. 
  

Tentang cara membaca label pada car seat, sekalian saya jelasin sedikit. Perhatikan label car seat sebelum membeli yah! Berikut saya jelaskan arti label pada car seat Mothercare Madrid Kakak Ubii. Cocokkan nomor dengan gambar yes.

Cara membaca label pada car seat

(1) Universal. Ada 3 macam car seat approval: universal, semi universal, dan vehicle specific. Universal artinya car seat cocok dipasangkan pada sebagian besar jenis dan tipe mobil. But, of course, tetap coba pasangin dulu di mobil kita sebelum beli yah.

(2) 0-18 kg. Artinya car seat bisa dipakai mulai dari 0 kg sampai 18 kg.

(3) Y. Huruf 'Y' di sini artinya car seat punya 5 point harness system dengan strap di pangkuan.

(4) E. Huruf 'E' artinya European approval.

(5) ECE R44/04. Mirip dengan poin sebelumnya. Artinya car seat Kakak Ubii sudah memenuhi European Safety Standard. 2 digit terakhir harus 04 (versi terbaru) atau 03. R44-01 atau 02 sudah dianggap nggak memenuhi standar keamanan lagi sejak tahun 2008.

(6) 2. Angka 2 di sini menunjukkan negara mana yang ngasih approval. 1 - Jerman, 2 - Prancis, 3 - Itali, dan 4 - Belanda.

(7) 0404011. Sederet angka ini menunjukkan nomor approval. 2 digit pertama (04) mengacu pada versi ke berapa --> ECE R44/04.

Car seat Mothercare Madrid Pink ini sudah menemani perjalanan Kakak Ubii ke mana-mana. Mulai dari jalan-jalan, terapi-terapi, dan masih banyak lagi. Car seat ini juga sampai saya bawa ke Jakarta saat menemani Kakak Ubii operasi penanaman implan koklea tahun lalu. Udah jadi saksi perjalanan Kakak Ubii banget mulai dari bergaya rambut ala anak punk pasca operasi, botal plontos, sampai sekarang sudah tumbuh lebat lagi rambutnya. Mulai dari ngikik-ngikik dan ketiduran pules selama di jalan. Mulai dari gigi nya masih kinclong sampai sekarang sudah gupis-gupis terkikis. Hahaha.

Saat ini memang banyak sekali toko perlengkapan bayi yang menjual car seat dengan bermacam merk, warna, dan harga. Tapi, saya rekomendasikan Mothercare sebagai tujuan pertama membeli car seat. Kenapa? 

Alasan utama nya adalah:

Karena store assistant di Mothercare selalu sigap membantu kita dengan informasi tentang car seat yang kita butuhkan. Setiap ada barang yang di-display di store (including car seat, of course!), semua store assistant Mothercare sudah mempelajari fitur-fiturnya sehingga mereka bisa explain dengan jelas. Mereka nggak akan sekedar menjelaskan aja loh. Instead, mereka juga akan mendemonstrasikan cara memasang, memakai, dan mengubah posisi car seat. Jadi, pasti, kita akan paham dulu sebelum membeli.

Karena di Mothercare, kita DIIZINKAN untuk mencoba memasang car seat di kendaraan kita untuk lihat apakah car seat pilihan kita pas atau enggak dengan tipe kendaraan dan anak.

Toko perlengkapan bayi lain mungkin punya keunggulan dari segi harga yang lebih miring. Tapi, kadang-kadang, penjaga toko kurang bisa menjelaskan fitur-fitur yang ada pada car seat. Pengalaman pribadi. Sebelum saya beli car seat untuk Kakak Ubii di Mothercare, sebenernya saya sudah ngintip toko perlengkapan bayi nggak jauh dari rumah. Banyak car seat dengan harga jauuuhhh lebih ramah kantong. Tapi, yang bikin saya nggak sreg adalah, penjaga toko nya terkesan hanya ingin menjual barang cepat-cepat saja tanpa mengedukasi saya mengenai produk yang saya tanyakan. Saat saya tanya ABC tentang car seat, mereka cuman menjawab, "Itu nanti ada buku panduannya kok Bu, baca aja yah dari situ." So, saya mundur teratur without any regret.

Ya sih, memang, tentang fitur-fitur car seat itu saya bisa pelajari sendiri di rumah. TAPI, gimana kalo ternyata saya nggak cocok dengan car seat nya setelah saya baca-baca buku petunjuknya di rumah padahal si car seat sudah terlanjur saya beli? Ya rugi dong saya nyah. Oke, mungkin bisa kali yah baca-baca buku panduan car seat on the spot saat saya masih di toko perlengkapan bayi itu. Tapi, coba bayangkan, gimana kalo toko nya sedang ramai pengunjung lalu lalang? Apa iya sih kita bisa konsen baca buku panduan yang (biasanya) pakai bahasa Inggris itu? Apa iya bisa nyantel? Apa iya bisa langsung paham kalau nggak lihat demo nya secara langsung? Nehi laaahh...

Dan lagi, sedikit sekali toko perlengkapan bayi yang memperbolehkan kita untuk mencoba memasangkan car seat di dalam mobil kita. Serius, di toko yang saya datangi waktu itu, saya minta coba pasang car seat di mobil kami, dan langsung ditolak dengan tegas tanpa bisa saya tawar lagi. Katanya, "Harus dibayar dulu, Bu..." Lhah, dibayar dulu kalau ternyata nggak pas sama mobil saya, gimana coba? Padahal kalau mau dibalikin juga pasti nggak boleh. Hufft...

Sekalian nih, 3 tips membeli car seat untuk si kecil:

1. Memilih car seat itu based on weight yah, jangan berdasarkan usia nya. Karena ada kan anak di usia sekian yang lebih kecil/besar daripada anak-anak seusianya pada umumnya.
2. Pilih car seat yang memang cocok dengan tipe kendaraan kita. Kalau beli car seat di Mothercare, remember, kita BOLEH coba pasang car seat nya dulu di mobil kita dan coba mendudukkan anak di car seat nya untuk lihat apa sudah pas dan nyaman atau belum.
3. Pastikan banget banget kalau kita sudah beneran paham cara memasang car seat, melepas car seat, mengubah setelan posisi kursi car seat, memasang dan meng-adjust buckle dan belt, serta melepas cover seat untuk kepentingan membersihkan/mencuci nya sebelum membayar. Jangan sampai kita belum paham bener tapi udah dibayar. Takutnya ternyata nggak cocok.

***

Jadi, yuk, lindungi keselamatan buah hati tercinta kita dalam perjalanan dengan mendudukkan mereka di car seat yang pas dan nyaman. Jangan lupa untuk memilih car seat sesuai berat badan, tipe kendaraan, dan kebutuhan. And, certainly, pilih toko tempat beli car seat yang MEMPERBOLEHKAN kita mencoba memasang car seat di mobil kita sebelum membeli dan toko yang memiliki store assistant yang benar-benar memahami fitur car seat sehingga bisa menjelaskan pada kita sejelas-jelasnya dan bisa mendemonstrasikan juga. Sebenarnya bisa sih membeli car seat Mothercare secara online di www.mothercare.co.id tapi lebih baik beli di store nya aja deh, moms. Alasannya udah saya jembreng panjang lebar ;)

Hayo, selama ini sudah pakai car seat belum? Penting nggak menurut kalian, moms?

Let's share!

^____^



Love,