Cobain My Baby Shampoo Black & Shine Supaya Rambut Aiden Lebih Lebat dan Wangi

[Sponsored Post]

"Aiden nurun kamu ya, Ges. Rambutnya tipis dan irit." Ini adalah kalimat yang sering diucapkan Mama saya tiap kali ketemu Aiden. Tapi ya emang bener sih, rambut Aiden tipis banget dan dari dulu ya segini-segini aja.

Kata Mama, saat kecil saya juga berambut tipis. Bahkan, umur 3 tahun pun masih nyaris botak. Jadi saat temen-temen seusia saya dulu udah bisa dikuncir-kuncir imut, saya sendiri yang bersahaja. LOL.

Lalu Mama saya kasih wejangan, "Coba dikasih shampo dan hair tonic A. Dulu Kevin (adik saya) Mama pakein itu. Bisa jadi lebat lho. Sayang dulu zamanmu belum ada."

*Intermezzo barbuk*

Karena saya anak yang menurut huahahaha, jadi saya pakai saran Mama. Pakai shampo dan hair tonic A. Maksudnya ingin buktiin apakah akan berhasil di Aiden, dan karena emang saya malas cari referensi shampo lain. Ehehehe.

But, ternyata it doesn't really work for Aiden. Rambutnya masih tipis aja kayak rambut jagung. Saya nggak masalah sih Aiden rambutnya tipis. Cuman emang kemarin sempet penasaran pengin cobain shampo lain, walau masih no clue mau coba shampo apa karena nggak ada referensi.

Sabtu (25 Februari 2017), akhirnya saya berkesempatan punya referensi shampo. My Baby Shampoo Black & Shine di event #MyBabyKeramasCeria Media & Blogger Gathering.

Event yang menghadirkan 3 narasumber: Astrid Tiar (Public Figure), dr. Margaretha Komalasari, Sp.A (Paediatrician), dan Selva Marsentiani (Brand Development Manager My Baby) ini berisi tentang fun facts pertumbuhan rambut bayi, informasi produk My Baby Shampoo Black & Shine, dan sharing pengalaman Astrid Tiar yang memakai produk ini lalu rambut anak-anaknya (Annabel dan Isabel) jadi lebat dan wangi.

'Problems' rambut anak-anak Astrid Tiar mirip banget sama Aiden: rambut tipis dan gampang bau kecut sampai saya membatin, "Wih, ternyata anak artis juga bisa ya rambutnya kecut. Kirain itu masalah rakyat aja. LOL."

Jadi Astrid Tiar cerita, tiap orangtua dan mertuanya ketemu Annabel dan Isabel, hal yang pertama kali dilakukan adalah mencium kepala cucu-cucu lalu mereka nyeletuk, "Aduh, asem amat rambutnya." Pemirsa pun nyekikik. 

Saya of course ikut ngaqaq lah karena Mama saya juga gitu, suka komen rambut Aiden kok kecut dan tipis sampai saya dituduh jarang mengeramasi Aiden. HOH KEJAM!

Padahal saya mengeramasi Aiden itu tiap mandi loh! Jadi sehari 2x keramasnya. Tapi ya tetep aja kecut soalnya memang Aiden lagi banyak polah banget. Panjat sana sini, lari kejar kucing, main di taman kena matahari, dan lain-lain sehingga pasti keringetan. Bahkan dia panjat-panjat teralis di dalam kamar yang ada AC nya aja bisa tetep keringetan dan kecut. Cih.

Tentang keramas 2x sehari sempet juga bikin saya kepikiran. Is it okay? Karena kata orang-orang tua keramas terlalu sering bisa bikin rambut kering, kan. Thank God, kemarin kegalauan itu terjawab:

"Idealnya, keramas 1x sehari, at least. Namun, untuk tipe anak yang memang banyak berkeringat, rambut mudah bau kecut, dan mudah lepek, tidak apa-apa kok kalau keramasnya tiap mandi." - dr. Margaretha Komalasari, Sp.A

Jadi, aman ya gengs!

Tambahan penting untuk moms yang punya newborn babies:

"Keramas at least 1x sehari juga berlaku untuk newborn karena mereka juga sudah bisa berkeringat dari aktivitas menyusu dan lain-lain." - dr. Margaretha Komalasari, Sp.A

Nah, dr. Margaretha menggarisbawahi bahwa keramas anak itu sebaiknya fun dan ceria, nggak hanya sekedar rutinitas doang. Berikut poin-poin tentang keramas:

💆 Ajang bonding antara mama dan anak.

💆 Kalau mandinya sama papa, ya bonding sama papa juga.

💆 Ciptakan kegiatan keramas yang ceria seperti misalnya membentuk-bentuk rambut anak.

💆 Bisa juga dengan main busa shampo, etc.

💆 Ide lainnya, sambil massage kepala anak. Jadi fun dapet, stimulasi juga dapet.

My Baby Black & Shine Shampoo

Ibu Selva Marsentiani selaku Brand Development Manager My Baby memaparkan bahwa dari 1000 ibu di Indonesia, 61% memiliki anak dengan rambut tipis, 47% memiliki anak dengan rambut cepat bau asem. Then, 7 dari 10 ibu mendambakan rambut anaknya tebal dan berkilau, especially yang punya anak perempuan.

So that's why My Baby mengeluarkan shampo varian terbaru nya ini.

These are some facts:

💛 Mengandung kemiri dan alpukat. I guess, ini kali pertama saya tahu ada shampo bayi yang mengandung alpukat. CMIIW.

💛 So that's why My Baby Black & Shine shampoo ini dikatakan punya new formula and new ingredients.

💛 Kemiri berfungsi untuk merangsang pertumbuhan rambut biar tebal dan hitam.

💛 Meanwhile the avocado untuk menghaluskan dan mengilaukan rambut.

💛 Nggak pedih di mata --> penting!

💛 Clinically tested --> penting!

💛 Cocok untuk bayi mulai dari newborn sampai usia 5 tahun.

💛 Wanginya enak.

💛 Tersedia dalam kemasan botol 100 ml, 200 ml, serta kemasan refill.

I had the chance to prove this point: wanginya enak saat sesi keramas ceria bersama-sama. Karena penasaran dong, kayak apa sih wangi shampo yang mengandung alpukat. And yes it does smell good! 😍

Botolnya ucul, digenggam terus sama Aiden.

#TeamWork: Mami ngeramasin, Papi yang nyentorin air sambil motoin 👪

(Kaos Aiden basah karena dia belum bisa posisi keramas ala salon, but it didn't matter. Kan bawa baju ganti.) 👌

Biasanya rambut Aiden akan sudah mulai kecut dan aroma shampo kalah banget sama bau kecut 3-4 jam setelah keramas. Yet, kemarin sampai malam masih terbau loh shampo My Baby Black & Shine nya. Padahal kemarin itu keramasnya sekitar jam 2 siang, which pas matahari masih terik. Setelah itu Aiden rungsing lari sana-sini dan setelah dari Playparq kami playdate di Sency sampai jam 8 malam.

Sampai rumah around 9.30 PM. Believe it or not, rambut Aiden masih wangi. Ya sih, emang ada aroma kecutnya juga. Tapi nggak se-setrong biasanya.

Nah, untuk shampo My Baby Black & Shine ini apakah bakal beneran bisa bikin rambut Aiden jadi lebih lebat, I don't know yet. Baru juga coba 3 hari kan. So, let's see yah!

Tapi, kalau pun rambut Aiden masih tetep tipis, ya nggak perlu khawatir juga. Kebetulan kemarin ada yang nanyain poin ini:

"Kalau sudah pakai shampo My Baby Black & Shine tapi masih tipis aja, kapan boleh baper?"

Answered like this:

"Kembali harus ingat faktor genetik, ya. Kalau mama/papa nya berambut tipis juga, sebetulnya wajar kalau si anak rambutnya nggak tebal. Dan, selain dengan shampo, bisa juga kita rangsang pertumbuhan rambut dengan asupan gizi yang sehat dan seimbang. Asupan gizi ini pada akhirnya nggak hanya merangsang pertumbuhan rambut, melainkan juga pertumbuhan yang lain." dr. Margaretha Komalasari, Sp.A

As for me, saya nggak yang pengin banget rambut Aiden harus lebat karena remember rambut saya pun tipis pis pis, so it's genetic. But, kalau ada shampo yang bisa bikin rambut Aiden lebih wangi ya why not. Soalnya saya suka kalau anak saya wangi-wangi. Heheh.

Ada yang udah pernah cobain My Baby Black & Shine Shampoo ini? What do you think? Atau jadi tertarik nggak buat coba setelah baca ini? Heuheuheu.

Anyway, My Baby Black & Shine Shampoo ini bisa ditemukan dengan mudah. Udah tersedia di minimarket dan supermarket terdekat.

Salam keramas ceria!

*yang sangking cerianya, sampe susah amat dapet foto shampo secara jelas karena Aiden gerak mulu jadi blur*

*halah*

Love,